KEBARUAN.COM – Pada 2 Februari 2024 Civitas Akademika Universitas Indonesia menyatakan Protes terhadap Pemerintah atas kondisi bangsa ini. Menurut Frans Immanuel Saragih (Anggota Penasehat TIMNAS AMIN) melalui sambungan telpon menyatakan bahwa apa yang dilakukan para guru besar dan dosen-dosen Sudah Sangat Tepat. Sudah saatnya para dosen memberitahukan kepada masyarakat luas kondisi bangsa pada saat ini
Perlu diingat kampus atau universitas adalah kawah candradimuka untuk memproduksi kaum kaum intelektual. Semua diproduksi di Universitas. Jadi dasarnya adalah ilmu pengetahuan. Itu semua terjadi karena kecintaan mereka akan bangsa ini, Kecintaan akan demokrasi di negara ini.
Baca juga : Prabowo Mau Bangun Puskesmas Canggih, Rekan Indonesia : Cuma Bangun Citra Politik Saja.
Sebelumnya beberapa kampus juga banyak melakukan hal hal yang sama, seperti UII, Gajah Mada, Unsoed dan lain-lain. Itu menandakan kondisi sudah dalam keadaan tidak baik tutur Frans Saragih yang juga Pengamat Komunikasi Politik.
Di mata para Akademisi mungkin saja Demokrasi atau sistem yang terjadi saat ini sudah tidak sesuai dengan apa yang mereka ajarkan kepada mahasiswa. Sebagai pendidik wajib hukumnya mengatakan kebenaran ungkap Frans yang menjabat sebagai Presidium Aktivitis 98.
Baca juga : Senjakala Demokrasi di Era Jokowi
Pemilu 2024 ini merupakan ladang pembuktian bagi kita semua, apakah demokrasi berjalan dengan benar atau mundur. Jangan lupa demokrasi yang terjadi pada saat ini diperjuangkan dengan perjuangan yang sangat berat melawan kekuasaan Orde Baru.
Jadi sudah tepat menurut saya para dosen dan akademisi melakukan kritisi, karena memang seharusnya begitu tutup Frans Immanuel Saragih yang juga maju sebagai Caleg DPRD DKI dari Jakarta Pusat melalui Partai Nasdem.
